Gadis Kecil Jangan Pakai High Heels


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVTdS9_m-dapf28nYyNf_c5_dWdKCiZLD7wl8O7RyRb4MJ5Lpro8vsBIXcdkaxkYWdjnVPvKr7uAPbgh_M1gWqksS-gFjC-lPzxPHwzJKQonn0oB-6XaUhMm0EGuX8p1tqxYTYmtsg9NPX/s400/293.cruise.suri.lc.092209.jpg

Jakarta, Anak-anak kecil sebenarnya berbahaya menggunakan sepatu bertumit (high heels). Tapi kenyataannya banyak orangtua yang mendadani gadis ciliknya yang masih berusia di bawah lima tahun dengan sepatu bertumit. Apa saja bahaya sepatu bertumit buat si kecil?

Melihat gadis cilik memakai sepatu bertumit memang menggemaskan. Gayanya bak perempuan dewasa sehingga naluri anak-anaknya seperti hilang.

"Anak-anak kecil sebenarnya tidak boleh menggunakan sepatu hak, karena bisa mengkhawatirkan. Sepatu yang memiliki hak lebih dari 2 cm akan meningkatkan risiko pergelangan kaki terpelintir, dan juga membuat ketegangan di bagian belakang kakinya yang berpotensi menimbulkan masalah pertumbuhan dan perkembangan anak," ujar Gregor McCoshim, seorang ahli penyakit kaki, seperti dikutip dari Telegraph, Senin (14/6/2010).

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgt1C7-2VTC2FLFBsfCiFypqlvesIi2iHE4GcQEwyRuvS8fGdz7QkWRs-hRQXSm-XGBU8zTlui5-RB_UYGnEcRW78GraLVnZNaaZ8EXqn_Ixhl3Lq_-FzCD2gQGClDD_gkco5-2sOMR4rjD/s400/suri.jpg

Keinginan anak menggunakan sepatu tinggi biasanya karena melihat dari teman-temannya, melihat di toko atau didandani ibunya.

Di Amerika misalnya, foto-foto Suri Cruise (3 tahun) putri dari Tom Cruise dan Katie Holmes yang menggunakan sepatu berhak membuat anak-anak dan si ibu berlomba menirunya.

Anak-anak perempuan memang selalu ingin berdandan atau berpakaian dengan cara meniru orang dewasa, dan kondisi ini memang wajar.

Tapi jika kondisi ini didukung oleh adanya peralatan khusus untuk anak-anak, maka bisa membuat anak-anak perempuan akan tumbuh terlalu cepat dibandingkan dengan usianya.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQ92iJckZK_lzcMIM0CuitJ13-P4WMY8J99hH9pRJwHnier1VRa4jy7YpruEOXWUEiYYsBEGPkuCAYoRchsR9gXoxst593Z7SMuah0gSBRIqmB-0Nt67MV4Qn27OD4lSd1oQDUxI4qpzE/s400/suri-cruise-fashion.7.jpg

Sepatu bertumit memang membuat anak-anak terlihat lebih tinggi. Tapi tahukah orangtua, anak yang memakai sepatu tinggi lebih sulit berjalan dibandingkan dengan sepatu datar.

Sepatu tumit tinggi bisa menimbulkan risiko fisik ketegangan otot tumit, perubahan lempengan pertumbuhan di tulang atau patah tulang.

Juru bicara American College of Foot and Ankle Surgeons, Matius Dairman mendesak para orangtua untuk membatasi penggunaan sepatu bertumit tinggi yang hanya dipakai sekali atau dua kali saja dalam seminggu dengan waktu yang tidak lebih dari empat jam, atau melarang penggunaannya sama sekali.

Dr James Brodsky, seorang ahli bedah ortopedi di Dallas dan mantan presiden American Orthopaedic Foot&Ankle Society menyarankan agar orangtua memberikan sepatu yang sehat

Kriteria sepatu sehat itu adalah: buat anak.
  1. Tidak memiliki hak sepatu yang terlalu tinggi (disesuaikan dengan usianya)
  2. Menggunakan bahan-bahan alami yang lembut
  3. Sesuai dengan bentuk kaki
  4. Bisa memberikan dukungan yang baik untuk kaki