JAKARTA- Katy Perry membela tunangannya, Russel Brand, yang ditahan polisi karena dituding menyerang paparazzi yang mengambil gambarnya saat di Los Angeles Airport.
Awalnya pasangan selebriti yang akan menikah ini hendak berakhir pekan ke luar kota Los Angeles. Setibanya di bandara, sekira lima orang paparazzi mengambil gambar mereka saat berjalan di bandara tersebut.
Saat hendak melewati pemeriksaan keamanan, tiba-tiba Russel menyerang salah seorang paparazzi. Fotografer tersebut pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi bandara dan Russel pun ditahan, Jumat kemarin.
Perry pun tidak tinggal diam, dia membela tunangannya dan menuliskannya di mikroblog twitter miliknya. Artis cantik 25 tahun ini menuding fotografer tersebut mencoba mengambil gambar bagian dalam roknya saat mereka berdua menaiki elevator.
"Jika kau melewati batas dan mencoba meletakkan lensa kamera di bawah rokku, maka tunanganku akan melakukan tugasnya dan melindungiku. Jangan macam-macan dengan Brands," tulisnya.
Akibat kejadian ini pasangan selebriti ini pun membatalkan penerbangan mereka ke Las Vegas. Menurut saksi mata, fotografer lain menahan aksi Brand sebelum kemudian polisi datang.
Bintang yang saat itu mengenakan kaos dengan tulisan "Tuhan, ayolah beri aku istirahat" ini kemudian dibebaskan di kantor kepolisian setelah dia memberikan jaminan 13.000 poundsterling atau Rp182 juta dan dia juga diharuskan datang ke pengadilan 15 Oktober mendatang.
Jika Brand terbukti bersalah maka dia akan menghadapi tuntutan penjara enam bulan dan visa Amerika miliknya bisa jadi dicabut.